climbing for the first time on Mount Andong

saya akan menceritakan pengalaman saya saat mendaki gunung pertama kali bersama teman-teman saya dan mantan saya anjayyy.
       CLBL (cinta lama broken lagi) 😄😄😄

Assalamualaikum wrwb
Perkenalkan nama saya Slamet asal Boyolali Jawa tengah Indonesia kelahiran 1996.
Di tahun 2019 bulan Januari tanggal 6 saya tidak ada keinginan untuk mendaki gunung 
Awal cerita waktu itu saya libur kerja hari Sabtu tiba-tiba di samperin sama temen saya si edy di ajakin naik gunung padahal saya tidak ada persiapan samasekali waktu itu agak ragu juga mau ikutan tapi temen saya ngebujukkin terus dan akhirnya ikut juga, tapi semua alat pendakian udah lengkap juga sih udah disiapin semua, seperti tenda alat-alat masak dan logistiknya udah lengkap deh pokoknya tinggal ngikut aja, eehh ternyata si mantan saya itu ikut juga sebelumnya saya nggak tau siapa aja yang ikut ya agak seneng-seneng gimana gitusih ada di doi, didalam hati saya kayak berkata tuh kaya penasaran gimana sih nanti di waktu perjalanan pendakian, Saya berangkat mendaki itu bersama daryanto,Sahrul,nur Fauzan, Iwan Setiawan,mas limin,Edy Purnomo,nur Hayati,Siti,Lia,Sulis, sama doi jadi total ada 12 orang dan tambah lagi 1 orang si temennya si doi itu,
Ok singkat cerita saya dan teman-teman itu berangkat dari rumah sore sekitar jam 3an sampe basecamp itu sore mau Maghrib sebenarnya perjalanan dari rumah sampai basecamp itu Deket karena dulu mampir di Salatiga untuk membeli perlengkapan masak ada yang kurang, setelah sampe dibascamp semua mempersiapkan diperiksa lagi sama leader saya yaitu mas limin/mas jos panggilannya, sebelum melakukan perjalanan pendakian kita semua sholat Maghrib berjamaah setelah udah selesai sholat kita semua sudah siap untuk melakukan perjalanan dan tak lupa sebelum berangkat kita semua berdoa dulu bersama, ehhhhhh tiba-tiba ketika kita mau mulai berdoa datanglah si temannya doi ini ya jelas saya bertanya-tanya dong ini orang siapa?. Saya bertanya sama si Edy "Ed itu siapa" tanya saya, "itu temenya si ****n" jawab Edy, saya "owh temennya" jawab saya. Setelah semua selesai lalu kita semua gass berangkat, perjalanan demi perjalanan ternyata seru juga di setiap perjalanan itu bisa ketawa ketiwi bisa cerita-cerita ngobrol sana sini ngga jelas teriak-teriak pada lari-larian kadang istirahat sejenak sambil nyebat, saya ngga merasa capek karena saya tidak membawa/menggendong tas/carier jadi kuat-kuat aja hehe. Di setiap perjalanan ternyata eh ternyata saya lihat-lihat ternya si doi saya ini berjalannya slalu berduaan di belakang sama temennya itu ya agak jauh sih jaraknya kan posisi berjalan itu saya paling depan sama Fauzan Sahrul dan di tengah-tengah itu si daryanto Siti Iwan Sulis nur mas jos mereka berdua sampai puncak selalu berduaan disini saya ngerasa dan berkata dalam hati apa si anying kaya ngena gitu di hati ahhh apa siii taikk gitu tapi saya mencoba tegar anjay mencoba tidak menanggapi ahh biarlah yasudahlah, 
singkat cerita kita semua sudah sampai puncak kita mendirikan tenda kita semua beres-beres setelah tenda sudah siap lanjut masak-masak kita makan-makan bikin kopi seru-seruan lagi di dalam tenda ketawa ketiwi si Fauzan malah Ketut juga di dalam tenda dan bau setenda kocak emang, waktu menjelang malam kita semua tidur dan bangun pagi subuh kita subuhan habis subuhan kita menunggu sunrise sambil ngopi nyebat berfoto-foto dan keseruan laninya.singkat cerita lagi kita semua sudah puas main-mainnya di atas dan mau lanjut perjalanan turun packing semua peralatan untuk persiapan perjalanan turun dari puncak lagi dan lagi si doi perjalanan turun selalu berdua bersama temannya itu yang bikin jeoles ngga si, setelah sampai di basecamp semua istirahat sejenak merasa lelah lesu. Singkat cerita kita perjalanan pulang kerumah dan sampailah dirumah.
Setelah kejadian pendakian saya sama doi saya lebih ke yaudahlah bodo amat dan cuwek aja ya emang agak kecewa juga si, saya dan doi tidak kontek-kontekan lagi untuk beberapa waktu, dulu paling cuma sindir sindir dikit lewat story WhatsApp sampai akhirnya kita chatingan lagi setelah di doi memberi kejelasan siapa temannya itu yang setahu saya tiba-tiba ikut pendakian.
Dari cerita di atas itu sebenarnya awal mula saya ada tumbuh rasa lagi dengan si doi ini
 Setelah semua berlalu lanjut ke pendakian gunung sumbing gaes.


Semenjak hari itu saya dan doi ada komitmen untuk lebih serius sampai sethun lebih dikit lupa saya, sampai akhirnya semua berubah setelah negara api 🔥 menyerang kita berpisah saya sangat sangat kecewa entah karena apa, mungkin saya sudah tidak selevel dengan doi level saya jauh dibawah sedangkan dia diatas mungkin juga dia takut akan ekonomi masa depan saya balungan kere setelah beberapa Minggu ternyata si doi udah punya doi lain, gimana rasanya? Anjim banget 😣. Disini saya tidak menyebutkan namanya karena saya tidak mau lagi berurusan lagi dengannya 






Ok man Teman itu cerita pengalaman pendakian pertama saya dan cerita bucin saya, terimakasih atas kunjungan Anda menyempatkan membaca artikel saya, saya bukan penulis handal maaf maaf kata kalo dalam penulisan penyusunan kata yang tidak rapi atau berantakan.
Untuk teman-teman yang mau mulai belajar mendaki, gunung andong sangat rekomended karena gunungnya tidak terlalu tinggi ketinggian cuma 1726 MDPL (Meter di atas permukaan laut) dan viewnya sangat bagus sekali, saran dari saya kalau mau mendaki pastikan kesehatan badan harus fit perlengkapan juga komplit seperti tenda peralatan masak logistiknya jaket slipingbag
Agar aman dan Sefty, dan dapet izin dari orang tua juga.
Di bawah ini foto-foto view gunung andong 

Next saya akan menulis cerita kisah nyata horor mistis di kampung saya gae 
-seorang anak kecil yang disunati jin
-penguburan mayit yang terbalik
-habis nongkrong di cegat keranda di tengah jalan kuburan

Follow Ig,FB,tiktok, YouTube saya gaes 
IG @ya_hya1031 
FACEBOOK @yahya yk
TikTok @yahya yk 
YouTube @Duniaku Channel 

Sekali lagi terimakasih semoga kalian sehat selalu dan dilancarkan rezekinya Aamiin
Sekian dari saya
Wasallamalaikum warahmatullahi WB
🙏🙏🙏

Komentar